
Sidoarjo – Menjadi salah satu pemain yang terpilih untuk berangkat mengikuti sebuah turnamen 7 VS 7 ke Hanoi, Vietnam adalah pengalaman pertama Dicky Agung, kiper muda asal Malang Jawa Timur.
Dihubungi melalui telepon selulernya, kiper jebolan Pon Jatim 2021 ini mengaku kepercayaan yang diberikan pelatih untuk bisa ikut dalam turnamen ini membuatnya menjadi salah satu kebanggaan apalagi ia akan bertemu dengan klub dari Thailand, Malaysia dan sang tuan rumah Vietnam.
“Alhamdulillah bahagia dan antusias berangkat ke Vietnam meskipun ini bukan turnamen besar dan sparing,” ungkap Dicky.
Berbagai persiapan pun dilakukan oleh kiper berparas tampan ini, bukan hanya stamina namun fisik, mental, kebugaran jasmani juga di persiapkan. Apalagi kini dirinya tengah memperdalam conversation.
“Banyak persiapannya, mulai dari stamina hingga bahasa juga sekarang saya mulai belajar bahasa inggris supaya bisa lancar berbahasa di sana minimal menguasai dasar conversationnya,”imbuhnya.
Meskipun mengaku hanya tahu dari layar kaca bagaimana cara bermain tim Asia Tenggara ini, Dicky tak ingin mengecewakan tim yang membesarkan namanya.
Ia akan menunjukkan performa terbaiknya untuk berhadapan dengan tiga klub yang akan dijumpainya.
“saya cuma tahu dilayar kaca aja bagaimana permainan mereka, tapi saya akan memberikan permainan yang terbaik buat tim deltras FC apapun hasilnya,” ucapnya.
Sebanyak 12 pemain dipastikan akan berangkat menuju Hanoi, Vietnam dalam turnamen 7 VS 7 yang di selenggarakan Vietfootball Join Stock Company, 22 hingga 25 Desember 2022 mendatang. Dari 12 pemain itu diantaranya Dicky Agung, Bima K, Alvin, Rio Fernando, Nauval A, Rendi Irwan, Dwiki M, Crah Angger,Risal Amin, Arsa dan JIddan. (Tim)