
Sidoarjo – Untuk menambak skill penunjang kualitas sebagai pelatih kiper yang sesuai standart liga, Agus Prasetyo pelatih kiper Deltras FC ikuti kursus level 1 C diploma goal keeper di Tangerang, 16 Oktober 2022 lalu.
Membawa bekal pengalaman dalam hal melatih, Agung pun harus memiliki lisensi jika ingin berkembang menjadi pelatih di liga profesional. Perjalanannya menjadi seorang pelatih kiper masih panjang, pasalnya menurutnya lisensi yang dimiliki oleh pelatih kiper berbeda dengan pelatih sepak bola biasa.
Ia harus memiliki beberapa lisesnsi kepelatihan B level 2, pelatih umum A AFC, pelatih kiper level 3 AFC, jika diruntut Agung harus melakukan empat tahapan lagi jika ingin sesuai standart menjadi pelatih kiper liga 1 dan timnas Indonesia.
Diceritakan Agung, selama mengikuti program pelatihan lisensi ada dua kelas yang wajib diikuti teori dan lapangan. Materi yang diberikan pun saling bersinergi, mulai dari semha general goal kiper di praktek pun adalah bentuk aplikasinya dari teori.
“Jadi ada teknik dasar menjadi seorang kiper dan materi praktet tentang crossing, distrinusi bola hingga yang lain itu kita lakukan dalam teori dan prakteknya. Alhamdulillah Kesulitan tidak ada dari dulu sudah mengikuti lisensi kiper C nasional pssi jadi materinya sama, tidak ada kesulitan pada saat kita mendapat materi praktek tapi kita harus update,”ungkap Agung.
Lebih lanjut dikatakan pelatih The Lobster ini dengan ia mengikuti lisensi kepelatihan kiper ini bisa mengaplikasikan kepada para kiper besutanya di Deltras Fc, ilmu yang didapat selama mengikuti kursus bisa meningkatkan kualitas performa para kiper yang dilatih olehnya.
“Ilmu yang saya dapat ini semoga teraplikasikan untuk tim Deltras FC khususnya supaya mereka bisa meningkatkan perfom kiper dan menambah ilmu mereka dan bisa menunjang kebutuhan apa yang diharapkan kepala pelatih,” imbuhnya. (Tim)